[scroll down for english version]
Architects Under Big
3 #66 Handini Kartika Putri
“LOST” IN LITHUANIA
A story of 10 months
living experience in the eastern of Europe – Architecture, social life, student
life, strolling around, and more.
Kesempatan untuk tinggal selama 10 bulan di negara
orang, memberikan Dini
banyak pengalaman baru, mulai dari gaya hidup, kebudayaan, pola berpikir, hidup
bersosial, kemandirian, hingga melihat berbagai macam arsitektur yang selama
ini hanya bisa dilihat
dari layar komputer.
Lithuania, negara yang terletak di jajaran negara Baltic ini memang masih belum banyak yang mengenal. Melalui beasiswa yang diberikan oleh European Union, Dini datang ke Lithuania dengan berbekal kenekatan. Di tengah banyak keinginan idealis orang-orang untuk memilih tempat studi di negara yang sudah mumpuni di mata masyarakat, Dini mencoba hal lain yang pada akhirnya berujung pada pengalaman-pengalaman baru yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Urusan birokrasi pembuatan visa yang mengharuskan terbang ke Beijing pun tidak membuat Dini pantang menyerah untuk mendapatkan kesempatan yang sudah di depan mata. Bersama dengan 4 teman seperjuangan dari Indonesia yang lain, mereka merupakan kaum minoritas orang Indonesia yang tinggal di Lithuania, hal ini lah yang mendorong mereka membentuk PPI Lithuania dan memperkenalkan Indonesia di mata orang-orang Lithuania.
Lalu apa yang Dini dapatkan disana? Perjalanan yang membuatnya seolah “nyasar” di negara yang belum banyak di pilih orang Indonesia pada khususnya ini memberikan banyak kesempatan untuk memperkenalkan apa yang tersimpan dari negara yang terkenal sebagai “a land of beautiful ladies” ini. Mulai dari bangunan yang menjadi landmark negara ini hingga kehidupan mahasiswa arsitektur di Lithuania dari segi kacamata Dini.
Tidak hanya di Lithuania, Dini berkesempatan untuk berkeliling ke negara-negara Eropa lainnya sebagai seorang backpacker dimana dalam kesempatan ini membuatnya menemukan bangunan-bangunan arsitektur lain yang menarik untuk ditunjukkan.
Lithuania, negara yang terletak di jajaran negara Baltic ini memang masih belum banyak yang mengenal. Melalui beasiswa yang diberikan oleh European Union, Dini datang ke Lithuania dengan berbekal kenekatan. Di tengah banyak keinginan idealis orang-orang untuk memilih tempat studi di negara yang sudah mumpuni di mata masyarakat, Dini mencoba hal lain yang pada akhirnya berujung pada pengalaman-pengalaman baru yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Urusan birokrasi pembuatan visa yang mengharuskan terbang ke Beijing pun tidak membuat Dini pantang menyerah untuk mendapatkan kesempatan yang sudah di depan mata. Bersama dengan 4 teman seperjuangan dari Indonesia yang lain, mereka merupakan kaum minoritas orang Indonesia yang tinggal di Lithuania, hal ini lah yang mendorong mereka membentuk PPI Lithuania dan memperkenalkan Indonesia di mata orang-orang Lithuania.
Lalu apa yang Dini dapatkan disana? Perjalanan yang membuatnya seolah “nyasar” di negara yang belum banyak di pilih orang Indonesia pada khususnya ini memberikan banyak kesempatan untuk memperkenalkan apa yang tersimpan dari negara yang terkenal sebagai “a land of beautiful ladies” ini. Mulai dari bangunan yang menjadi landmark negara ini hingga kehidupan mahasiswa arsitektur di Lithuania dari segi kacamata Dini.
Tidak hanya di Lithuania, Dini berkesempatan untuk berkeliling ke negara-negara Eropa lainnya sebagai seorang backpacker dimana dalam kesempatan ini membuatnya menemukan bangunan-bangunan arsitektur lain yang menarik untuk ditunjukkan.
Tentang
Dini :
Handini Kartika Putri atau yang biasa dipanggil Dini ini lahir di Surakarta pada tanggal 26 Juni 1990. Mengenyam pendidikan arsitektur di Universitas Gadjah Mada angkatan 2009 dan menyelesaikannya pada Desember 2014. Pernah bekerja di PT Global Rancang Selaras selama 1,5 tahun sebagai asisten arsitek. Saat ini belajar dan bekerja sebagai arsitek di Popo Danes Architect.
Di masa kuliah, Dini berkeinginan untuk merasakan pengalaman tinggal di luar negeri sebagai mahasiswi arsitektur dengan mencoba peruntungan melalui beasiswa Erasmus Mundus yang membuatnya berkesempatan untuk merasakan tinggal di Benua Biru selama 10 bulan. Ketertarikan Dini pada travelling berimbas pada pengalaman ruang yang dirasakan secara langsung pada bangunan-bangunan yang selama ini hanya dapat Dini lihat di layar komputer.
Handini Kartika Putri atau yang biasa dipanggil Dini ini lahir di Surakarta pada tanggal 26 Juni 1990. Mengenyam pendidikan arsitektur di Universitas Gadjah Mada angkatan 2009 dan menyelesaikannya pada Desember 2014. Pernah bekerja di PT Global Rancang Selaras selama 1,5 tahun sebagai asisten arsitek. Saat ini belajar dan bekerja sebagai arsitek di Popo Danes Architect.
Di masa kuliah, Dini berkeinginan untuk merasakan pengalaman tinggal di luar negeri sebagai mahasiswi arsitektur dengan mencoba peruntungan melalui beasiswa Erasmus Mundus yang membuatnya berkesempatan untuk merasakan tinggal di Benua Biru selama 10 bulan. Ketertarikan Dini pada travelling berimbas pada pengalaman ruang yang dirasakan secara langsung pada bangunan-bangunan yang selama ini hanya dapat Dini lihat di layar komputer.
[English
Version]
Architects Under Big
3 #66 Handini Kartika Putri
“LOST” IN LITHUANIA
A story of 10 months
living experience in the eastern of Europe – Architecture, social life, student
life, strolling around, and more.
The opportunity of staying overseas for 10 months,
gave Dini a lot of new broaden experiences , ranging from lifestyle , culture ,
social , paradigms , self-reliance , until she blown away by the architecture
that had been only on her computer screen before.
Lithuania , a country located in the ranks of the
Baltic countries is still not much to be known . Through scholarships granted
by the European Union , Dini came to Lithuania while many idealist people
rather to choose other countries that have a well known education's quality. She tried something else that ultimately led
her to the new experiences that were never imagined before.
Those experiences all started with some heavy
Bureaucratic matters that required visa and had her flown to Beijing. Together
with her colleagues got lost
in "the land of beautiful
ladies" (re: a famous Lithuanian welcoming song) and formed PPI Lithuania
with introducing Indonesia as one of their goal. She backpacked around Europe
and got to know more about its architecture during her stay there. For sure all
of her wanders are fascinating to be shared.
Regards,
Handini Kartika Putri
About Dini:
Handini Kartika Putri (Dini) was born in
Surakarta, June 26th 1990. graduated
from Universitas Gadjah Mada in 2014. During her college period , Dini
got The opportunity of staying overseas
for 10 months, granted by Erasmus Mundus Scholarship. This opportunity has
given Dini a lot of new broaden experiences until she blown away by the architecture
that had been only on her computer screen before. Went back home and worked for
PT Global Rancang Selaras for 1.5 year.
Currently now, Dini works for Popo Danes Architect
.
No comments:
Post a Comment