Thursday, October 9, 2014

Press Release : Architects Under Big 3 #54 Agnes Carissa

Architect's Interiorspectives in Australian Curiculum
 
Berawal dari kecintaan dalam mengeksplorasi desain dan rasa ingin tahu yang tinggi, Agnes Carissa atau biasa di panggil Agnes mengawali langkah nya di salah satu Universitas di Sydney bernama University of New South Wales (UNSW), merupakan salah satu universitas yang tergolong dalam ‘Group of 8’

Umumnya, universitas-universitas yang tergolong di dalam ‘Group of 8’mempunyai penilaian yang cukup strict, baik dalam hal pemberian nilai maupun dalam penerimaan mahasiswa baru. Bak mendapat durian runtuh, peribahasa yang sangat tepat untuk mengilustrasikan kondisi Agnes saat itu; sungguh tak ada kata-kata yang bisa menjelaskan kebahagian itu. Mendapatkan kesempatan untuk berkompetisi di  salah satu univeristas dunia merupakan sebuah mimpi besar yang menjadi kenyataan bagi Agnes. Kuranglebih 4.5 tahun yang lalu, Agnes memulai perjalanan nya di Sydney dengan bermodalkan kenekatan dan bahasa, Agnes memulai semuanya dan survive hingga wisuda.

 
“Bagaimana rasanya hidup berinteraksi dengan sekumpulan orang asing?, Apakah kehidupan mahasiswa jurusan arsitektur disana bernasib sama?, Seperti apa saja tugas-tugas yang dikerjakan? Seperti apa tingkat kesulitannya? Bahan apa yang biasa digunakan untuk merancang sebuah physical model? Dan seterusnya”. Pertanyaan- pertanyaan yang kerap kali dilontarkan masyarakat kepada Agnes, akan di jawab dalam diskusi AUB #54.

Tentang Agnes :
Agnes Carissa atau biasa di panggil Agnes, lahir pada 27 Mei 1991 di Denpasar. Menyelesaikan studi nya di University of New South Wales (Bachelor of Interior Architecture) pada tahun 2014. Kata pertama yang muncul dalam benak Agnes saat pertama kali menginjakan kaki di tanah Aborigine adalah “Asing”, namun semua dapat di jalani dengan baik oleh Agnes dimulai dari masa Orientasi (O-Week) dalam menempuh pendidikan Interior Architecture hingga kelulusan. Interior Architecture memiliki pengertian tersendiri yang cukup unik dan  merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Interior Architecture memiliki arti yang berbeda dengan Design, namun saling berkaitan satu sama lain, banyak pertanyaan yang muncul dalam benak Agnes ketika paradigma ini dilontarkan, namun semua menjadi jelas dengan berjalannya waktu dan pembahasannya dalam sebuah kurikulum yang diajukan UNSW.

Tentang Architects Under Big 3:
Architects Under Big 3 (AUB3) diselenggarakan pada Jumat pertama tiap bulan yang dibawakan oleh arsitek muda berusia di bawah 30 tahun. Dalam kegiatan ini, arsitek muda diberi kesempatan untuk mempresentasikan karya arsitektur beserta pemikiran mereka pada publik melalui presentasi non formal yang diteruskan dengan diskusi santai. Bertempat di Danes Art Veranda, peserta diberi kebebasan untuk memilih ruangnya sendiri - di halaman, dek, roof top, galeri - dimanapun tempat dimana mereka rasa paling nyaman untuk berbagi cerita dengan pendengarnya. Melalui pendekatan ini, arsitek muda beserta ide dan karya arsitekturnya berkesempatan untuk mendapatkan ruang berkomunikasi dengan khalayak yang lebih luas, baik khalayak awam arsitektur maupun khalayak arsitektur.

Nama kegiatan : Architects Under Big 3
Edisi : 54
Jenis kegiatan : Presentasi dan Diskusi
Pembicara : Agnes Carissa
Hari, Tanggal : Jumat, 10 Oktober 2014
Waktu : 19.00 - 21.00 WITA
Lokasi : Danes Art Veranda, Jl. Hayam Wuruk no. 159 Denpasar 80235 Bali, Indonesia
Telepon : +62-361-242659
Fax : +62-361-242588
Contact Person : +62-81-999-4014-12 (Tita); +62 – 85- 935-3747-39 (Nano)
Issuu : Architects Under Big 3
Facebook : Architects Under Big 3
Twitter: @underbig3

No comments:

Post a Comment