Architects Under Big 3 #81
I Gde Banyu Priautama
“ DESIGN by ARCHITECT or DESIGN by
CLIENT ? ”
Keterlibatan Klien di dalam proses perencanaan
desain oleh arsitektur adalah sesuatu yang semestinya terjadi, dimana brief dari klien
menjadi dasar dari arsitek untuk menentukan dasar ide/gagasan di dalam sebuah desain arsitektur.
Dalam hal ini arsitek akan berfungsi sebagai penterjemah dari keinginan klien yang
diwujudkan di dalam sebuah desain arsitektur.
Meskipun pada dasarnya arsitek adalah orang
yang merancang desain arsitektur berdasarkan brief dari masing-masing klien, namun setiap
arsitek memiliki metode yang berbeda-beda di dalam proses perencanaan desain arsitektur.
Pendekatan yang dilakukan dilakukan dengan cara yang berbeda seperti misalkan bentuk
mengikuti fungsi, bentuk dan fungsi berjalan beriringan, atau bahkan fungsi yang mengikuti bentuk. Hal
ini amat tergantung berdasarkan tipologi bangunan, selera arsitek dan persetujuan
design dari klien.
Desain yang di hasilkan berdasarkan konteks
permasalahan dan pendekatan tertentu yang diproses kembali sehingga menghasilkan konsep
untuk memecahkan permasalahan yang ada dan
dikembangkan menjadi sebuah desain. Hal tersebut menjadi dasar kami (DDAP
Arsitek) di dalam proses
perencanaan desain arsitektur.
Pada kenyataannya proses pewujudan atau
pembangunan sebuah rancangan yang telah dihasilkan oleh arsitek tidak akan semudah
seperti yang diperkirakan pada awalnya, hal ini mengacu kepada keinginan klien yang merubah
desain secara signifikan pada akhir perencanaan
seperti proses construction drawing atau pada saat proses ditengah pembangunan telah berjalan. Pada dasarnya hal
ini akan merugikan klien dari banyak aspek seperti biaya, waktu, ijin, dan merugikan
arsitek dari segi waktu dan pikiran.
Untuk meminimalisir terjadinya hal seperti ini,
seharusnya dilakukan proses kerjasama antara pihak klien dengan arsitek dimana pihak
arsitek selalu memenuhi kebutuhan klien yang diselesaikan dalam proses desain dan melakukan
edukasi mengenai arsitektur dengan tujuan penyetaraan wawasan dan ilmu kepada klien
(arsitek sesekali berbicara berdasarkan sudut pandang orang awam) sehingga klien mengerti
dan paham dengan ide, gagasan, dan maksud dari arsitek terkait mengenai desain
arsitektur di dalam bangunan.
About
Banyu:
I Gde Banyu Priautama
lahir di Bali, 3 Mei 1992 merupakan sarjana teknik arsitektur dari lulusanjurusan
Arsitekur Universitas Udayana di tahun 2014. Selama menempuh pendidikan di
bangku kuliah, Banyu sudah beberapa kali mendapatkan pengalaman
bekerja sebagai freelancer drafter &
Arsitek junior dan lebih banyak terlibat terhadap proyek swasta berskala kecil
yang sebagian besar berbasiskan hospitality.
Pada masa pasca
kelulusan pada tahun 2014, Banyu memulai karirnya
sebagai Arsitek Junior (Fresh Graduate) di sebuah Konsultan Arsitek di Bali yaitu Somia Design selama setahun dan telah menangani 2-3 proyek dalam
periode tersebut. Setelah setahun
terlibat di dalam dunia praktik arsitektur, Banyu melanjutkan pendidikan Magister ke Institut Teknologi Bandung dengan jurusan Arsitektur alur
Design dari pada pertengahan tahun
2015 hingga saat ini. Pertimbangannya untuk melanjutkan pendidikan kembali adalah ingin lebih mendalami ilmu Arsitektur serta memperloleh
sertifikasi program profesi Arsitektur.
Pada bulan Oktober 2015 Banyu bergabung dengan DDAP Arsitek dan telah terlibat dalam beberapa proyek hingga saat ini. DDAP Arsitek adalah
konsultan Arsitek di Ubud bali yang awalnya dibentuk oleh Ketut Dirgantara dan Kadek Uniy Utami pada tahun Desember 2014, dan Banyu tergabung
di dalam Tim sebagai Accosiate Architect. Meskipun sedang
melanjutkan pendidikan di ITB hingga saat ini Banyu masih
beberapa kali aktif terlibat di beberapa proyek DDAP baik proyek arsitektur hingga sayembara arsitektur dan juga terlibat ketika DDAP memperoleh juara
di dalam sayembara rancangan Masterplan Monkey Forest.
Tentang
Architects Under Big 3:
Architects Under Big 3 (AUB3) diselenggarakan
pada Jumat pertama tiap bulan yang dibawakan oleh arsitek muda berusia di bawah
30 tahun. Dalam kegiatan ini, arsitek muda diberi kesempatan untuk
mempresentasikan karya arsitektur beserta pemikiran mereka pada publik melalui
presentasi non formal yang diteruskan dengan diskusi santai. Bertempat di Danes
Art Veranda, peserta diberi kebebasan untuk memilih ruangnya sendiri - di
halaman, dek, roof top, galeri - dimanapun tempat dimana mereka rasa paling
nyaman untuk berbagi cerita dengan pendengarnya. Melalui pendekatan ini,
arsitek muda beserta ide dan karya arsitekturnya berkesempatan untuk
mendapatkan ruang berkomunikasi dengan khalayak yang lebih luas, baik khalayak
awam arsitektur maupun khalayak arsitektur.
Nama kegiatan : Architects Under Big 3
Edisi : 81
Jenis kegiatan : Presentasi dan Diskusi
Pembicara : I Gde
Banyu Priautama
Hari, Tanggal :
Jumat, 6 Januari 2016
Waktu :
19.00 - 21.00 WITA
Lokasi : Danes Art Veranda,
Jl. Hayam Wuruk no. 159 Denpasar 80235 Bali, Indonesia
Telepon : +62-361-242659
Fax : +62-361-242588
Contact Person : +62-857-2515-5042 (Dini);
+62-857-9287-7650 (Eric)
Facebook : Architects Under Big 3
Twitter : @underbig3
Instagram : @underbig3
No comments:
Post a Comment